Puslitkoka, FIT Canada, dan Lestari bersinergi untuk menyelenggarakan Temu Lapang Kopi dengan tema “Sistem pertanaman kopi Cerdas Iklim dan Ramah Gender”

Pengembangan kopi di daerah Sulawesi Selatan, khususnya Tana Toraja, Enrekang, dan Toraja Utara saat ini terus dilakukan untuk meningkatkan keberlanjutan produksi kopi nasional. Kolaborasi Puslitkoka, Lestari, dan FIT Canada menghasilkan kegiatan Temu Lapang Kopi bertajuk “Sistem Pertanaman Kopi Cerdas Iklim dan Ramah Gender” pada tanggal 9 Februari 2022. Temu Lapang ini diadakan dalam rangka untuk diseminasi inovasi teknologi perkopian pada pelaku usaha kopi. Kegiatan ini dihadiri oleh Haris Paridi sebagai Asisten Ekonomi Pembangunan mewakili Bupati Tana Toraja, Darmawan selaku Direktur Politani Negeri Pangkajene Kepulauan, Kabid. Perkebunan Dinas Pertanian Kabupaten Tana Toraja, Fitria Yuliasmara, Diany Faila S. H., Novie Pranata E. selaku Peneliti Puslitkoka, Rahman Dako dan Riniaty Liku Bulawan dari Persippi, Ophier Sumule selaku Akademisi Universitas Hasanuddin, Koordinator BPP Gandangbatu Sillanan,
Tim Konsorsium Adaptasi Perubahan Iklim dan Lingkungan (KAPABEL),
Penyuluh Pertanian UPT BPSDMP propinsi Sulawesi Selatan, Ketua Koperasi Petani KOPINTA, Ketua KUB Sarong Samaturu dan 50 petani kopi di daerah tersebut. Harapan dari kegiatan ini diantaranya adalah untuk memperkuat jejaring antar stakeholder perkopian di daerah sehingga dapat memperkuat citra kopi Indonesia, khususnya Toraja.

kopi #temulapang #nusantara #Toraja



Tinggalkan Balasan